Merger XL-Smartfren: Bos XL Axiata Ungkap Rencana Strategis yang Memikat!

Kabarindo.web.id Semoga kalian semua dalam keadaan baik ya. Pada Kesempatan Ini aku mau berbagi tips mengenai Tekno yang bermanfaat. Ulasan Artikel Seputar Tekno Merger XLSmartfren Bos XL Axiata Ungkap Rencana Strategis yang Memikat Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.

Merger XL Axiata-Smartfren: Proses Panjang Menuju Persetujuan

Proses penggabungan XL Axiata dan Smartfren semakin dekat. CEO XL Axiata, Dian Siswarini, mengungkapkan bahwa proses due diligence telah memasuki tahap akhir.

Tantangan Spektrum Frekuensi

Dian Siswarini menuturkan bahwa tantangan terbesar dalam proses merger adalah pengaturan spektrum frekuensi. Pengalaman akuisisi XL Axiata terhadap Axis menunjukkan bahwa penyelesaian masalah spektrum membutuhkan waktu yang lama.

Dukungan Pemerintah Diharapkan

Dian berharap menteri baru di Kementerian Komunikasi dan Digital dapat memberikan dukungan dan persetujuan atas merger tersebut. Ia meyakini bahwa konsolidasi dua operator akan membawa industri telekomunikasi ke arah yang lebih sehat.

Dampak Positif bagi Masyarakat

Dian menekankan bahwa XL Axiata tidak hanya berbisnis untuk keuntungan, tetapi juga untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia berharap tagline XL Axiata untuk terus memberikan yang terbaik bagi Indonesia dapat dilanjutkan setelah merger.

Target Penyelesaian Akhir Tahun

Sebelumnya, Komisaris XL Axiata Vivek Sood menyebutkan target penyelesaian merger pada akhir tahun 2024. Namun, Dian menegaskan bahwa closing merger bergantung pada persetujuan dari Kominfo dan OJK.

Keinginan Pemegang Saham

Pemegang saham XL Axiata dan Smartfren menginginkan proses merger segera terlaksana. Dian berharap persetujuan dari institusi pemerintah juga dapat diperoleh dengan cepat.

Yogyakarta, 23 Oktober 2024